Page 5 of 5 FirstFirst ... 345
Results 81 to 92 of 92

Thread: Sepatu Untuk Lapangan Lantai Semen

  1. #81
    Join Date
    Jan 2012
    Location
    INDONESIA
    Posts
    3,013

    Default

    Quote Originally Posted by zamnexwave View Post
    Ini sepatu badminton bukan gan?


    Waaah, sebenernya saya merasa kurang layak memeberikan penilaian, Mas. Tapi, barangkali, hasil muter-muter cari sepatu beberapa waktu lalu ada manfaatnya. Kalau, dilihat dari struktur bagian outsole-nya ni sepatu termasuk sepatu volley. Tidak jauh beda dengan beberapa Merk Mitzuda yang saya temukan di beberapa toko. Memang, kebanyakan Mitzuda mem-produksi sepatu khusus volley walaupun, kemarin sempat liat beberapa yang khusus badminton. Gambar yang pean up load bentuknya tidak jauh beda dengan yang saya hampir ambil dari salah satu merk Mitzuda. Sebelum akhirnya, memutuskan untuk nebus Professional. Karena alasan pola outsole yang saya pikir kurang "akur" sama lapangan semen "parut" di tempatku, Mas. Juga dari segi berat yang setelah saya timang-timang berasa sedikit lebih berat di banding Excalibur 2 saya. Mungkin, juga karena ada faktor tambahan bahan fiber/mika pada bagian tengah outsole sepatu model beginian yang sayapun kurang faham apa fungsinya. Kalau, kata si penjualnya sih bisa mendongkrak kualiatas lompatan si pemakainya. Semacam "pegas" gitu.

    Ini beberapa gambarnya :

     








    Source Pictures from : http://sepatuvoli.blogspot.com/2011/...ve-timaru.html
    Last edited by sweetspot; 10 Aug 2012 at 20:32.
    ---------------------------------------

    MAN JADDA WA JADA


    "Aku tetap akan menjadi aku.
    Dan jika kamu lebih baik dari aku,
    aku akan melihatmu,
    belajar darimu,
    hingga nanti aku akan menjadi aku yang lebih baik darimu dan lebih baik dari aku yang saat ini.
    Karena aku adalah aku yang selalu lebih baik dari aku ataupun kamu."


    Salam, Sang Pembelajar


    Berfikir POSITIF


  2. #82
    Join Date
    Jan 2012
    Location
    INDONESIA
    Posts
    3,013

    Default

    Quote Originally Posted by deconlabel View Post
    Pernah nyoba dan pegangn yang ini kayaknya di toko langganan pean sebelum balik ke surabaya ane sempatin mampir kesana ..

    bagi nubie seperti ane .. nih sepatu lebih berat jauh daripada hi-qua yang ane pake dan lagi ente obral .. .. .. kalo bagi mastah sweetspot enteng .. berarti ... ..
    Ha ha ha ha ha ..... Atau kaki saya saja yang termasuk kaki badak.....

    Quote Originally Posted by deconlabel View Post
    Bisa milihkan no 39 dan permukaan luar sepatu terutama bagian kelingking, jempol, sama jari yang gak retak2x karena kelamaan nyimpen ..?? .. kalo ada ane kayaknya minat .. tapi kalo dah retak2x gak bakalan lama nasibnya kayak sepatu ane yang sekarang
    Siap, komandan. Entar, tak tanyain ketersediaan ukurannya. Tapi, kemarin sempet coba-coba pakai rasanya, sudah ada perubahan pada segi insolenya. Yang kalau menurut saya dah lumayan agak keras dibandingkan dengan yang produk keluaran awal seperti punya pean. Tapi, namanya saja tetep Hiqua Klimaks. Entar tak up loadkan gambarnya.
    ---------------------------------------

    MAN JADDA WA JADA


    "Aku tetap akan menjadi aku.
    Dan jika kamu lebih baik dari aku,
    aku akan melihatmu,
    belajar darimu,
    hingga nanti aku akan menjadi aku yang lebih baik darimu dan lebih baik dari aku yang saat ini.
    Karena aku adalah aku yang selalu lebih baik dari aku ataupun kamu."


    Salam, Sang Pembelajar


    Berfikir POSITIF


  3. #83
    Join Date
    Jan 2012
    Location
    INDONESIA
    Posts
    3,013

    Default

    Quote Originally Posted by azis View Post
    Ini reviewnya, mulai dari penampakan :



    Sepatu ini merk specs dengan tipe kamala diablo. Ada beberapa warna tapi saya pilih yang warna merah (yg ada di gambar itu oranye). Sengaja pilih ini karena spesialisasinya mau dipakai di lapangan semen saja sedangkan di GOR jenis lain pakai sepatu yang lain.

    Finish & build quality : Kalau dibandingkan dengan sepatu sekelas yang saya pakai, rosobin 7 ada di atas tapi agak wajar karena selisih harga yang hampir 100 ribu lebih mahal. Kalau dibanding dengan ultima 101 yang hampir setara harganya, kira-kira setara

    Berat : Seperti dugaan awal, nylon mesh memang lebih ringan dari kulit, tapi karena ada bahan yang licin mengkilat agak keras warna silver di sisi tengah outsole itu menjadikannya tidak lebih ringan dari YY Ultima 101 (meski memang lebih ringan dari rosobin 7). Bahan ini juga saya lihat ada di beberapa sepatu lain : rosobin, flypower, dll. Cuma bahan itu nggak ada di ultima 101 yang mayoritas pakai semacam foam yang agak liat.

    Grip dari insole : Untuk urusan ini, sepatu ini menang karena insolenya ada pola zig zag setinggi 0.5 - 1 mm sehingga nggak licin (dari dalam) meski kaos kaki agak licin sekalipun. Rosobin 7 tidak menggunakan pola semacam itu tapi cuma jenis kainnya agak bertekstur, ultima 101 polosan sama sekali.

    Grip dari outsole : Nggak bisa membedakan secara signifikan, perasaan sama dengan rosobin / ultima 101

    Cushion : untuk cushion bagian depan, sepatu ini lebih terasa ketebalannya jadi kalau bagi yang biasa mendarat pakai ujung depan telapak kaki, sepatu ini lebih menjanjikan dibanding rosobin 7 atau ultima 101. Cushion bagian belakang tidak seempuk ultima 101 dalam menyerap hentakan tapi lebih lenting / membal dibanding ultima 101. Lebih mirip dengan rosobin 7 untuk bagian belakangnya.

    Sirkulasi udara : Ada sedikit kenyamanan karena lubang-lubang di dinding samping, tetapi memang tidak seenak kalau ventilasinya dari bagian bawah sepatu.

    Durability : Unknown, belum lama pakai.

    Kalau disummary, kira-kira ini hasilnya :
    Keunggulan :
    - Cukup ringan (dikantong maupun gram nya)
    - Sirkulasi udara lumayan lancar
    - Front cushion
    - Grip dari insole terhadap kaos kaki bagus, nggak licin

    Kekurangan :
    - Agak kecil, mestinya coba dulu sebelum beli atau pilih ukuran 1 size lebih tinggi dari yang biasanya dipakai
    - Nggak ada penguat (ring logam / penguat lain) di lubang tali sepatu yang paling belakang.
    - Tali sepatunya tipis, bukan yang model bulat yang lebih kokoh
    Waaaah.... Kalau, yang ini layak dimasukkan pada kategori Review Sepatu. Mantap, Mas Azis.
    ---------------------------------------

    MAN JADDA WA JADA


    "Aku tetap akan menjadi aku.
    Dan jika kamu lebih baik dari aku,
    aku akan melihatmu,
    belajar darimu,
    hingga nanti aku akan menjadi aku yang lebih baik darimu dan lebih baik dari aku yang saat ini.
    Karena aku adalah aku yang selalu lebih baik dari aku ataupun kamu."


    Salam, Sang Pembelajar


    Berfikir POSITIF


  4. #84

    Default

    Logikanya kalo lantainya semakin keras butuh sepatu yg cushionnya lebih tebal untuk mengurangi impact yg terjadi...

    Tapi kalau lantai semakin empuk spt lapangan karet, cushion yg tebal akan membuat pergerakan kita membutuhkan extra tenaga, karena kaki sudah empuk dan lantai juga empuk, ini sama seperti kita mencoba melompat di pasir pantai, tenaga kita seperti hilang...

    Makanya gue bilang kalo lu biasa main di lapangan karet terus pindah ke lapangan semen atau kayu, kita akan merasa lebih gesit..tapi hati2 dengan ankle dan dengkul kita, karena impactnya juga bertambah...

    Pengalaman pribadi gue, selama 6 tahun main di lapangan keramik, dan tiba2 pindah ke lapangan karet, sebulan pertama angkle dan dengkul kerasa agak nyeri2 spt sudah lama ngga main gt...setelah itu uda agak mendingan...

  5. #85
    Join Date
    Jan 2013
    Location
    Gorontalo
    Posts
    128

    Default

    Quote Originally Posted by Bustobass View Post
    Logikanya kalo lantainya semakin keras butuh sepatu yg cushionnya lebih tebal untuk mengurangi impact yg terjadi...

    Tapi kalau lantai semakin empuk spt lapangan karet, cushion yg tebal akan membuat pergerakan kita membutuhkan extra tenaga, karena kaki sudah empuk dan lantai juga empuk, ini sama seperti kita mencoba melompat di pasir pantai, tenaga kita seperti hilang...

    Makanya gue bilang kalo lu biasa main di lapangan karet terus pindah ke lapangan semen atau kayu, kita akan merasa lebih gesit..tapi hati2 dengan ankle dan dengkul kita, karena impactnya juga bertambah...

    Pengalaman pribadi gue, selama 6 tahun main di lapangan keramik, dan tiba2 pindah ke lapangan karet, sebulan pertama angkle dan dengkul kerasa agak nyeri2 spt sudah lama ngga main gt...setelah itu uda agak mendingan...
    pencerahan

    ane main 3x seminggu, 2x lap. karet, 1x lap. semen..
    bener kata suhu, di lap. semen berasa lebih gesit,,

    masalah ane sekarang, sepatu li-ning AYTG saga pro ane kayaknya kurang empuk dipake di lap. semen, walhasil tumit jadi sakit kalo abis maen di lap. semen..

    mohon bantuan suhu2 disini rekomendasi sepatu untuk lap.semen,
    yang pasti ga nyari yang mahal2, 300-400 rban

  6. #86
    Join Date
    Sep 2010
    Posts
    1,740

    Default

    Kl sy main di lap karet lebih gesit drpd lapangan semen, dan lapangan semen lebih gesit drpd lapangan kayu. Tp kl semen gaa terlalu berani banyak loncat2, impactnya berasa banget di lutut

  7. #87

    Default

    Mitzuda nya dongss

  8. #88
    Join Date
    Jan 2010
    Location
    Yogyakarta
    Posts
    2,989

    Default

    Quote Originally Posted by ad2s View Post
    pencerahan

    ane main 3x seminggu, 2x lap. karet, 1x lap. semen..
    bener kata suhu, di lap. semen berasa lebih gesit,,

    masalah ane sekarang, sepatu li-ning AYTG saga pro ane kayaknya kurang empuk dipake di lap. semen, walhasil tumit jadi sakit kalo abis maen di lap. semen..

    mohon bantuan suhu2 disini rekomendasi sepatu untuk lap.semen,
    yang pasti ga nyari yang mahal2, 300-400 rban
    Lapangan semen itu ada dua, permukaan halus halus (ubin keramik, ubin semen, plester semen yang dihaluskan ) dan permukaan kasar (plester yang diratakan pakai sapu lidi).

    Untuk yg pertama butuh outsol yang ngegrip dan cushion yang agak empuk. Yonex seri ultima, RS seri jeffer / rosobin, specs di kisaran harga itu bisa dipakai.

    Untuk yg lapangan semen kasar pilihan sedikit berbeda karena outsol nggak harus ngegrip (sembarang outsol pasti ngegrip) dan cushion agak empuk. Biasanya saya terpaksa nyari sepatu yang outsol agak keras (karena lapangan jenis ini makan sepatu) lalu insol diganti dengan yg cushion bagus (merk lain). Flypower seri phantom bisa di lapangan jenis ini tanpa ganti insol
    Last edited by azis; 05 Oct 2014 at 03:40.

  9. #89
    Join Date
    Jan 2013
    Location
    sulsel
    Posts
    12,467

    Default

    jalan2 ke mall liat ada diskon sepatu buat tenis lapangan.
    kayaknya cocok buat lapangan bulutangkis dari semen, kayak lap tenis. lumayan buat dipakai di lapangan semen, kalau sepatu bulutangkis dipakai di lapangan semen bisa cepat rusak outsolenya.

  10. #90
    Join Date
    Dec 2014
    Location
    Makassar
    Posts
    48

    Default

    Buat para suhu n member di FTB, apakah ada perbedaan secara spek maupun fisik sepatu badminton bwt lantai n semen?
    Thx

  11. #91

    Default

    Quote Originally Posted by sweetspot View Post
    Tadi sore, sudah sempet tanya... "Ditinggal 2 hari ini dah beli apa, Mas?" Pokok e kalau, ketemu ada raket baru dirumah bakalan tak putung2!" Untung, saya hanya beli sepatu. Jadi, masuk pengecualian ultimatum.

    "Mari bersama berusaha menghargai orang tersayang, bukan harus takut kepada si dia"
    buat yg bold merah yaaaa
    nah yg itu kalo yg itu raket arc 11 gmn ? atau yg limited edition transformer Victor ( bumblebee ama Prime ) atau BS 09 ... ? ga nangis darah tuh.....

  12. #92

    Default

    Quote Originally Posted by azis View Post
    Lapangan semen itu ada dua, permukaan halus halus (ubin keramik, ubin semen, plester semen yang dihaluskan ) dan permukaan kasar (plester yang diratakan pakai sapu lidi).

    Untuk yg pertama butuh outsol yang ngegrip dan cushion yang agak empuk. Yonex seri ultima, RS seri jeffer / rosobin, specs di kisaran harga itu bisa dipakai.

    Untuk yg lapangan semen kasar pilihan sedikit berbeda karena outsol nggak harus ngegrip (sembarang outsol pasti ngegrip) dan cushion agak empuk. Biasanya saya terpaksa nyari sepatu yang outsol agak keras (karena lapangan jenis ini makan sepatu) lalu insol diganti dengan yg cushion bagus (merk lain). Flypower seri phantom bisa di lapangan jenis ini tanpa ganti insol
    pencerahan dalam memilih sepatu

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •