Page 1 of 2 12 LastLast
Results 1 to 20 of 32

Thread: Kasus kasus mengenai peraturan tepokbulu (referee, wasit, hakim servis, hakim garis)

  1. #1
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Thumbs up Kasus kasus mengenai peraturan tepokbulu (referee, wasit, hakim servis, hakim garis)

    Kemaren Angga/Ryan di kerjain wasit pas lawan KSY/SBC di Denmark SSP 2013.

    Ryan dianggap menginjak garis pada saat servis padahal terlihat bahwa Ryan udah melihat ke kakinya sebelum mulai servis dan memindahkan kakinya (walau tidak jelas di video).

     




    Wasit yg bilang fault, padahal wasit bertugas untuk melihat "penerima servis" bukan "pemulai servis".
    Yg berhak memutuskan fault untuk "pemulai servis" adalah hakim servis.
    Bukti: http://www.bwfbadminton.org/file_dow...d=422658&tid=1
    3.3.4
    “Fault” shall be called by the umpire when a ‘fault’ occurs, except as follows:
    3.3.4.1
    a ‘fault’ of the server (Law 9.1) called by the service judge under Laws
    13.1 shall be acknowledged by the umpire by calling “Service fault called”.
    The umpire shall call a ‘fault’ of the receiver by calling “Fault receiver”;
    Pada akhirnya wasit ini juga mengeluarkan kartu kuning untuk Angga karena menunda penerimaan servis. Kelihatan kalau wasit ini agak berat sebelah.

    Seharusnya pelatih bisa lebih paham mengenai aturan tepokbulu sehingga anak asuhnya tidak dirugikan oleh wasit.

    Setidaknya hal seperti ini dibawa oleh pelatih ke referee untuk di diskusikan dan jangan sampai terulang lagi. Dengan demikian para wasit pun akan segan dengan pelatih atau pemain kita karena mereka bisa malu kalau didebat di lapangan dan ternyata salah dan harus mengubah keputusannya.

    Semoga ada orang PBSI yg lebih berani untuk berdebat dengan wasit (tentunya harus punya elmu yg cukup mengenai peraturan)

  2. #2
    Join Date
    Sep 2011
    Location
    Banyuwangi
    Posts
    1,189

    Default

    Ada sanksi nya g gan klo ada washit yg begituan,lama2 di gebukin jg kaya wasit bola wekeekekeekekkeke

  3. #3
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Thumbs up

    ^
    Sepertinya ga sampe ada sanksi seh gan. Tapi setidaknya ini wasit bakalan dapat raport merah dan para penyelenggara turnamen bakal pikir 2 kali kalau mau pake ini wasit lagi

  4. #4
    Join Date
    Jan 2013
    Location
    sulsel
    Posts
    12,467

    Default

    ane pernah berfikir, bagusnya buat linesman didampingi dgn monitor tayangan lambat yg bisa langsung dilihat sesaat setelah cock mati, khusus buat cock yg nyaris out atau nyaris masuk, tdk apa menunggu 5 detik, krn kejadian kyk gtu jarang terjadi jd tdk bnyak menyita waktu, yg penting keputusannya adil

  5. #5
    Join Date
    Apr 2013
    Location
    SIDOARJO - JAWA TIMUR
    Posts
    5,820

    Default

    Untung aja wasit ini cm ngerjain Ryan, cb klu ngerjain Bodin Issara dr thailand.. Bs kena kick boxing tuh wkwkwkwkwk....

  6. #6
    Join Date
    Oct 2010
    Location
    Surabaya
    Posts
    1,693

    Default

    Maap ni sebelumnya, banyak pemain maupun pelatih INA yg bahasa Inggrisnya nggak jago akibatnya jika dirugikan sama wasit mereka nggak mau ambil pusing. Seperti kejadian Ryan tsb, seharusnya si Pelatih datengin meja referee tuk komplain. Meskipun keputusan wasit tidak bisa dirubah lagi, paling tidak si wasit dapet rapor buruk & kejadian yg sama tidak terulang lagi.
    ..................... _ _ _

  7. #7
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Thumbs up

    ^
    Ini selalu dilakukan oleh para pelatih China. Kalau ada wasit yg "mencurangi" pemainnya, mereka langsung protes di lapangan. Dan setelah selesai pertandingan pelatih bakalan cari itu wasit dan langsung di kasih "pencerahan".
    Kalau udah begini, banyak wasit yg cari perlindingan ke referee, tapi referee bwf itu ibarat pasang badan dapet honor. Mereka ga peduli dengan apa yg terjadi. Paling mereka bilang, baik nanti saya perhatikan, tapi sebenarnya mah di cuekin doang.

    BWF perlu meremajakan para wasit dan referee. Jangan pake wasit dan referee yg udah tuwir dan ga enak di liat di kamera.
    Coba bayangin aja ada wasit yg beratnya 100kg tingginya cuman 168 cm. Ada pula wasit yg saking tua nya tangannya selalu gemeteran

  8. #8
    Join Date
    Jan 2013
    Location
    sulsel
    Posts
    12,467

    Default

    Quote Originally Posted by jualkaos2010 View Post
    ^
    Ini selalu dilakukan oleh para pelatih China. Kalau ada wasit yg "mencurangi" pemainnya, mereka langsung protes di lapangan. Dan setelah selesai pertandingan pelatih bakalan cari itu wasit dan langsung di kasih "pencerahan".
    Kalau udah begini, banyak wasit yg cari perlindingan ke referee, tapi referee bwf itu ibarat pasang badan dapet honor. Mereka ga peduli dengan apa yg terjadi. Paling mereka bilang, baik nanti saya perhatikan, tapi sebenarnya mah di cuekin doang.

    BWF perlu meremajakan para wasit dan referee. Jangan pake wasit dan referee yg udah tuwir dan ga enak di liat di kamera.
    Coba bayangin aja ada wasit yg beratnya 100kg tingginya cuman 168 cm. Ada pula wasit yg saking tua nya tangannya selalu gemeteran
    Kalau aja BWF mau seketat FIFA dalam penentuan wasit, tentu kejadian2 "aneh" lbh jarang terjadi

  9. #9
    Join Date
    Oct 2010
    Location
    Tangerang
    Posts
    691

    Default

    Tapi yng paling penting matanya tidak boleh minus apalagi rabun, bahkan saya lihat sudah ada yang rada pikun

  10. #10
    Join Date
    Apr 2013
    Location
    SIDOARJO - JAWA TIMUR
    Posts
    5,820

    Default

    Quote Originally Posted by nicky View Post
    Tapi yng paling penting matanya tidak boleh minus apalagi rabun, bahkan saya lihat sudah ada yang rada pikun
    Wkwkwkwkwkwkwkwkwk...... Emang teknologi y udh saaat y diganti ky teknologi tenis lapangan

  11. #11
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Default

    Satu lagi wasit dodol (asal india) di partai XD barusan.
    Butet servis tinggi dan Juhl ga bisa ambil karena kaget eh malah wasit bilang harus diulang karena Juhl belum siap.
    Bijimana orang kayak gini bisa jadi wasit BWF???

    Nantikan videonya :)

  12. #12
    Join Date
    Jan 2013
    Location
    sulsel
    Posts
    12,467

    Default

    Quote Originally Posted by jualkaos2010 View Post
    Satu lagi wasit dodol (asal india) di partai XD barusan.
    Butet servis tinggi dan Juhl ga bisa ambil karena kaget eh malah wasit bilang harus diulang karena Juhl belum siap.
    Bijimana orang kayak gini bisa jadi wasit BWF???

    Nantikan videonya :)
    siap menunghu videonya. sekalian mau nanya nih, gimana sih caranya kalau mau jadi wasit BWF? mkasih suhu.

  13. #13
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Default

    ^
    Harus jadi wasit nasional dulu gan, udah itu harus jadi wasit regional (asia) baru setelah itu jadi wasit bwf.
    Semua ada syaratnya dan harus di ajukan oleh pbsi.

    Satu lagi kasus wasit ga bermutu di partai ToLyn vs KoKim pas match point.
    Hakim garis sebelumnya juga bikin kesalahan di game 1 untung wasit liat dan overrule.
    Eh sekarang match point bola 5 cm out, hakim garis bilang ga keliatan. Yg parahnya wasit juga ga tahu harus gimana, malah panggil referee.

    BWF harus lebih teliti milih wasit, kalau asal doang hasilnya kayak gini dah.

  14. #14
    Join Date
    Jan 2013
    Location
    sulsel
    Posts
    12,467

    Default

    Quote Originally Posted by jualkaos2010 View Post
    ^
    Harus jadi wasit nasional dulu gan, udah itu harus jadi wasit regional (asia) baru setelah itu jadi wasit bwf.
    Semua ada syaratnya dan harus di ajukan oleh pbsi.

    Satu lagi kasus wasit ga bermutu di partai ToLyn vs KoKim pas match point.
    Hakim garis sebelumnya juga bikin kesalahan di game 1 untung wasit liat dan overrule.
    Eh sekarang match point bola 5 cm out, hakim garis bilang ga keliatan. Yg parahnya wasit juga ga tahu harus gimana, malah panggil referee.

    BWF harus lebih teliti milih wasit, kalau asal doang hasilnya kayak gini dah.
    berat juga syaratnya, kirain ada audisinya wkwkkwkw

  15. #15
    Join Date
    Apr 2011
    Location
    West Jakarta
    Posts
    182

    Default

    Quote Originally Posted by jualkaos2010 View Post
    ^
    Harus jadi wasit nasional dulu gan, udah itu harus jadi wasit regional (asia) baru setelah itu jadi wasit bwf.
    Semua ada syaratnya dan harus di ajukan oleh pbsi.

    Satu lagi kasus wasit ga bermutu di partai ToLyn vs KoKim pas match point.
    Hakim garis sebelumnya juga bikin kesalahan di game 1 untung wasit liat dan overrule.
    Eh sekarang match point bola 5 cm out, hakim garis bilang ga keliatan. Yg parahnya wasit juga ga tahu harus gimana, malah panggil referee.

    BWF harus lebih teliti milih wasit, kalau asal doang hasilnya kayak gini dah.
    Bro, tebal garis pada lapangan bulutangkis adalah 5 cm, dan kita lihat dgn jelas di tayangan ulang bahwa cock jatuh rada jauh di belakang garis (yg artinya lebih dari 5 cm). Wasit menyatakan ulang, dan tidak ada challenge dari pemain Korea. Tumben ya ada apa? Biasanya di Korea curang2 jg masih berani challenge.

  16. #16
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Thumbs up

    Quote Originally Posted by Ferdi_007 View Post
    Bro, tebal garis pada lapangan bulutangkis adalah 5 cm, dan kita lihat dgn jelas di tayangan ulang bahwa cock jatuh rada jauh di belakang garis (yg artinya lebih dari 5 cm). Wasit menyatakan ulang, dan tidak ada challenge dari pemain Korea. Tumben ya ada apa? Biasanya di Korea curang2 jg masih berani challenge.
    Pemain Korea nya challenge gan, tapi karena hakim garis tidak memberikan keputusan, begitu juga wasit yg kurang pengalaman, makanya wasit panggil referee dan referee pun memutuskan kalau tidak bisa challenge karena keputusan nya adalah 'let".

    Mungkin menurut peraturan, challenge hanya untuk keputusan masuk atau keluar

    Langsung aja ke menit 55:10

  17. #17
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Thumbs up

    Quote Originally Posted by jualkaos2010 View Post
    Satu lagi wasit dodol (asal india) di partai XD barusan.
    Butet servis tinggi dan Juhl ga bisa ambil karena kaget eh malah wasit bilang harus diulang karena Juhl belum siap.
    Bijimana orang kayak gini bisa jadi wasit BWF???

    Nantikan videonya :)
    Langsung aja ke menit 6:30

  18. #18
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Default

    Kasus lagi di WD final Japan SS 2014.
    Hakim servis bilang Misaki Matsutomo terpatah patah padahal servis nya sah, ga ada yg salah.
    Nantikan video nya :)

  19. #19

    Default

    Quote Originally Posted by jualkaos2010 View Post
    Kemaren Angga/Ryan di kerjain wasit pas lawan KSY/SBC di Denmark SSP 2013.

    Ryan dianggap menginjak garis pada saat servis padahal terlihat bahwa Ryan udah melihat ke kakinya sebelum mulai servis dan memindahkan kakinya (walau tidak jelas di video).

     




    Wasit yg bilang fault, padahal wasit bertugas untuk melihat "penerima servis" bukan "pemulai servis".
    Yg berhak memutuskan fault untuk "pemulai servis" adalah hakim servis.
    Bukti: http://www.bwfbadminton.org/file_dow...d=422658&tid=1


    Pada akhirnya wasit ini juga mengeluarkan kartu kuning untuk Angga karena menunda penerimaan servis. Kelihatan kalau wasit ini agak berat sebelah.

    Seharusnya pelatih bisa lebih paham mengenai aturan tepokbulu sehingga anak asuhnya tidak dirugikan oleh wasit.

    Setidaknya hal seperti ini dibawa oleh pelatih ke referee untuk di diskusikan dan jangan sampai terulang lagi. Dengan demikian para wasit pun akan segan dengan pelatih atau pemain kita karena mereka bisa malu kalau didebat di lapangan dan ternyata salah dan harus mengubah keputusannya.

    Semoga ada orang PBSI yg lebih berani untuk berdebat dengan wasit (tentunya harus punya elmu yg cukup mengenai peraturan)
    namanya jg wasit berat sebelah

  20. #20
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Thumbs up

    Kasus di Piala Sudirman yang bikin Rexy nonjok tiang net

    Lansung aja ke jam ke-3 menit ke 55 detik 29 atau klik https://youtu.be/58x4xnUpt5k?t=3h55m29s

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •