Ijin nambahin info suhu..
Ini link LiveScore nya.
https://www.tournamentsoftware.com/l...E-FCE81EFD8663
Final Men's Team #SEAGames2017
[INA1-0 MAS]
MS1: Jonatan Christie vs Iskandar Zulkarnain
21-18 21-17
FINAL #SEAGames2017
INA 2-0 MAS
MD1: Fajar Alfian/M. Rian Ardianto vs Yew Sin Ong/Ee Yi Teo
21-12 16-21 21-14
1 emas dari beregu putra
#SEAGames2017 Final Men's Team
INA 3-0 MAS
MS2 : Ihsan Maulana Mustofa vs Lee Zii Jia
21-11 21-11
Sumber: http://juara.bolasport.com/read/rake...ntuk.sementara
Sering Salah Servis, Greysia Polii Bakal Diistirahatkan untuk Sementara
JUARA.NET, KUALA LUMPUR - Pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Greysia Polii, bakal diistirahatkan untuk sementara setelah mengalami kekalahan pada laga babak pertama perorangan SEA Games 2017, Sabtu (26/8/2017).
Rencana untuk mengistirahatkan Greysia dinyatakan langsung oleh Kepala Pelatih Ganda Putri PBSI, Eng Hian.
"Saya akan mengistirahatkan Greysia untuk sementara waktu dengan harapan dia bisa mendapatkan waktu berpikir apa masalahnya dan berlatih untuk memperbaiki servisnya," kata Eng Hian seperti dikutip JUARA dari Badminton Indonesia.
Greysia, yang berpasangan dengan Apriani Rahayu, menelan kekalahan 18-21, 20-22 dari Jongkolphan Kittiharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand).
Ia dianggap belum mampu beranjak dari masalah servis, dan hal itu menjadi perhatian serius bagi sang pelatih.
"Kekalahan dengan masalah yang sama dan berulang-ulang terjadi, tetapi tidak pernah berubah," tutur Eng Hian.
Indonesia tak lagi memiliki wakil ganda putri pada nomor perorangan SEA Games 2017.
Hanna Ramadini/Dinar Dyah Ayustine yang merupakan pasangan ganda putri dadakan juga kalah dari Chow Mei Kuan/Lee Meng Yan (Malaysia) dengan skor 15-21, 19-21.
Meski demikian, Indonesia masih memiliki tujuh wakil dari sektor ganda putra, tunggal putra, tunggal putri, dan ganda campuran.
Mereka adalah Berry Angriawan/Hardianto (ganda campuran), Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (ganda campuran), Jonatan Christie (tunggal putra), Ihsan Maulana Mustofa (tunggal putra), Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri), Fitriani (tunggal putri), dan Hafiz Faisal/Shela Devi Aulia (ganda campuran).
Akhirnya ada juga pelatih yg berani mengemukakan masalah servis
Sumber: http://www.badmintonindonesia.org/ap...ail.aspx?/6383
(SEA Games 2017) Bulutangkis Kirim Empat Wakil ke Semifinal
(Kuala Lumpur, 27/8/2017)
Sebanyak empat wakil melaju ke babak semifinal bulutangkis perorangan SEA Games 2017. Jonatan Christie menjadi wakil pertama yang lolos, diikuti Gregoria Mariska Tunjung yang membuat kejutan dengan mengalahkan Busanan Ongbumrungphan, unggulan pertama dari Thailand.
Ihsan Maulana Mustofa menyusul kedua rekannya ke semifinal, diikuti pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang sukses menghentikan wakil tuan rumah.
Medali emas ganda putra tak pernah lepas dari tangan Indonesia sejak SEA Games 2005. Bahkan di tiga SEA Games terakhir terjadi all Indonesian final di nomor ini. Sayangnya harapan all Indonesian final ganda putra tahun ini tak dapat terwujud. Namun peluang emas tetap terbuka, Fajar/Rian pun berharap dapat menjaga tradisi emas ganda putra di SEA Games.
Fajar/Rian yang merupakan unggulan kedua bakal berhadapan dengan unggulan keempat asal Thailand, Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh.
“Target dari pelatih memang emas, baik dari kami atau Berry (Angriawan)/Hardianto. Kalau beban pasti ada, tinggal bagaimana kami menyikapinya. Harus dibalik bebannya jadi motivasi, harus usaha dulu seribu persen untuk main maksimal,” kata Fajar kepada Badmintonindonesia.org.
“Kami sudah pernah bertemu mereka dan menang. Tetapi kami tidak mau lengah, mereka sudah sering bertanding di level super series. Lawan punya pertahanan yang rapat, jadi serangan kami harus benar-benar bisa menembus mereka,” tambah pemain asal klub SGS PLN Bandung ini.
Fajar/Rian ke semifinal dengan mematahkan perlawanan Sze Fei Goh/Nur Izzuddin (Malaysia) dengan dua game langsung, 21-10, 21-14. Fajar/Rian terlihat begitu mendominasi permainan.
“Kami memang menyerang terus, kami jarang banget main bertahan. Sebelum lawan berkembang, kami siapkan serangan terus. Dari awal kami tidak mau lengah sedikitpun, kami tekan terus lawan,” jelas Fajar.
Riuh pendukung tuan rumah di Axiata Arena tak menciutkan semangat Fajar/Rian, apalagi mereka sudah pemanasan saat menundukkan ganda Malaysia di final beregu lalu.
“Tidak ada beban, kami malah mau menunjukkan, main melawan tuan rumah jangan sampai terpengaruh sama supporter,” ungkap Rian.
Laga semifinal bulutangkis perorangan SEA Games 2017 akan berlangsung besok, mulai pukul 13.00 waktu Kuala Lumpur. Stasiun TVRI akan menayangkan siaran langsung partai tunggal putri antara Gregoria Mariska Tunjung melawan Soniia Cheah (Malaysia) dan Jonatan Christie melawan Nguyen Tien Minh (Vietnam).
Jadwal semifinal selengkapnya dapat dilihat di sini. (*)
Live now:
gak disiarin di TV kah suhu?
MS-SF #SeaGames2017 :
Jonatan Christie (1) [INA] vs Nguyen Tien Minh [VIE]
21-11 21-16
Hanya Jojo seorang di final
Live perebutan medali emas:
MS-Final #SEAGames2017 :
Jonatan Christie (1) [INA] vs Khosit Phetpradab (2) [THA]
21-19 21-10
Emas!!!
Sumber: https://www.pbdjarum.org/berita/turn...an-medali-emas
29 Agustus 2017
[SEA Games 2017] Tunggal Putra Persembahkan Medali Emas
Lagu Indonesia Raya akhrinya berkumandang di Axiata Arena, Malaysia, Selasa (29/8). Dari cabang bulutangkis, Indonesia mempersembahkan satu medali emas perorangan di nomor tunggal putra. Di partai puncak tadi, Jonatan Christie sebagai unggulan teratas menaklukan Khosit Phetpradab yang menjadi unggulan kedua asal Thailand.
Jonatan menang dua game langsung dengan skor 21-19 dan 21-10.Berlaga di lapangan satu, Jonatan tampil begitu tenang di awal permainan dan terus memimpin perolehan angka. Keadaan sempat menegangkan saat Phetpradab mendekat dari 17-20 menjadi 19-20. Namun smash Jonatan yang gagal diantisipasinya menjadikan Jonatan mengamankan game pertama.
Kemenangan di game pertama mengobarkan semangat Jonatan di game kedua. Bermain sangat agresif, smash-smash Jonatan seolah menjadi momok bagi Phetpradab, angka berturut-turut diraih Jonatan usai melancarkan smash nya.
Sejak poin 12-10, Jonatan semakin tak terkejar. Serangan Phetpradab mampu diantisipasi dengan baik, sebaliknya pemain Thailand ini mulai kehilangan kontrol dan akurasi pukulannya menurun. Jonatan pun relatif mudah memenangkan game kedua sekaligus memastikan medali emas kedua untuk tim bulutangkis Indonesia.
“Puji tuhan, saya bisa sampai sejauh ini, karena itu semua berkat Nya. Main game pertama jujur agak sedikit tegang karena saya satu-satunya wakil Indonesia di final. Saya berusaha sekali untuk menang, Puji Tuhan saya bisa keluar dari rasa tegang. Beban yang ada dijadikan motivasi, bahwa saya bisa nih menyumbang medali untuk Indonesia,” ujar Jonatan usai laga.
“Saat memimpin 20-17, kondisi angin berubah, jadi saya adaptasi lagi. Waktu di game kedua, saya dapat lapangan yang ‘kalah angin’, jadi lawan sering mendorong bola ke belakang, saya malah senang, tidak terlalu kerja keras maju mundur,” ujar Jonatan.
Ini adalah kemenangan keempat Jonatan dalam lima pertemuannya dengan Phetpradab. Jonatan mengakui jika tipe permainannya memang cocok dengan lawan.
Emas yang dipersembahkan Jonatan adalah emas ke-36 untuk kontingen Indonesia di SEA Games 2017, dan merupakan emas kedua di bulutangkis. Satu emas sebelumnya diraih tim beregu putra.
Bulutangkis juga menyumbang empat medali perunggu dari tim beregu putri, Ihsan Maulana Mustofa nomor tunggal putra, Gregoria Mariska Tujung di tunggal putri dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto ganda putra.
Hasil sementara babak final bulutangkis perorangan dapat dilihat di sini. (ds)