ada dong alat sejenis, tetapi biasanya dipakai di Tennis ... tidak tahu apakah bisa dipergunakan di bulutangkis.
biasanya dipergunakan oleh pemain2 pro untuk mengetahui berapa tarikan setelah raket mereka pakai beberapa kali, dan apakah sudah seharusnya diganti senarnya.
kalau di bulutangkis apalagi sekelas pemain senang2, biasanya nungguin sampai putus aja baru ganti.
nah perlu diketahui bahwa bisa tarikan 26lbs, maka di raket bukan 26lbs akan tetapi HARUS lebih kecil, ini terjadi karena saat ditarik 26lbs, trus di-clamp, akan terjadi tension-loss yg besarnya tergantung banyak faktor spt mesin senar, clamp, cara ikat, dll.
nah kalau abis disenar trus dites, ternyata tidak sesuai dgn keinginan dan omongan tukang senar, apa iya mau dikomplain agar sesuai ? lha tukang senarnya aja tidak punya sertifikat penyenaran .... hehez.
Hal ini beda dengan di tenis, di mana para tukang senar biasanya berlomba-lomba untuk dapat sertifikat (ada ujiannya lagi, dan tidak murah).
kira-kira alatnya spt ini :
link :
http://www.atssports.com/tennis.cfm?product=1109
atau spt ini :
link :
http://www.atssports.com/tennis.cfm?product=854
seingat saya kedaiangkasa punya alatnya ...