Ini berkaitan dengan pola makan, Untuk kesehatan dan juga isi kantong. Meski disarankan untuk atlet2, alangkah baiknya kita juga coba2 mengganti makanan pokok dari nasi menjadi yang lain yang lebih sehat (dan juga lebih murah).
Bisa Singkong, sagu, Ganyong, Gembili, Gayam, atau ubi2an lain.
Alasan yang paling utama adalah kadar gula darah dan rasa kenyang. Kadar gula darah tidak akan naik secara tiba2 karena pencernaan lebih lama. Ini juga alasan mengapa rasa kenyang lebih lama. Kadar gula darah ini penting untuk pertandingan. Bisa dilihat orang yang terbiasa memakan singkong punya stamina dan tenaga lebih dibandingkan dengan yang terbiasa makan nasi.
kenaikan kadar gula darah diukur dengan Indeks glikemik (glycemic index/GI)GI yang merupakan ukuran kecepatan makanan diserap menjadi gula darah. semakin tinggi GI suatu makanan, akan semakin cepat dampaknya terhadap kenaikan gula darah.
GI suatu bahan makanan dikatakan cukup tinggi jika nilainya ≥ 70,
GI sedang antara 56 hingga 69
GI rendah ≤ 55
Ada juga alasan lainnya seperti serat dan kandungan gizi.
dibawah ini untuk baca2:
http://www.tipscaramanfaat.com/kandu...atan-1324.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Gembili
http://www.petanihebat.com/2013/12/p...esculenta.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Gayam
http://alamendah.org/2010/12/21/buah...-dimasak-dulu/
http://id.wikipedia.org/wiki/Ganyong
http://onewebid.blogspot.com/2014/04...drat-yang.html
http://nyata.co.id/tips/sehat/karboh...k-bikin-gemuk/
http://ariewidayanti.blogspot.com/20...akan-nasi.html
Klo saya sih suka dengar ungkapan orang yang intinya gini :"Kita dan mereka sama2 makan nasi, masa takut kalah, kita ini sama2 juga kok"
hanya saja, begitu kita mulai berbeda dan memakan umbi2an sebagai makanan pokok, yang lebih murah dari nasi dan bisa ditanam dimana2, juga "selapar" dan "sehaus" padi yang butuh pupuk dan air banyak, dan dianggap makanan orang miskin, ya kita udah mulai berbeda dari mereka karena secara gizi dan stamina, kita udah diatas mereka.
secara makanan udah unggul, ya tinggal gimana aktivitas kita (latihan dan taktik) agar kita bisa menang dari yang lain. dan ingat! kamu adalah apa yang kamu makan, makanan lebih bermakna dibandingkan aktivitas!
klo kita kasih ceramah, kita kan mesti melakukan juga, (hehe, jadi ingat cerita ulama yang ga mau nasehati seorang anak kecil untuk berhenti makan permen karena dia suka makan permen, jadi dia harus berhenti dulu) jadi ini buktinya:
http://opik-bidin.blogspot.com/2015/...an-di-kos.html
sebenarnya ada 1 lagi, yaitu singkong+kubis+nugget cuma belum dimasukin aja. Ini untuk Sarapan dan makan malam, klo siang ada jatah di kantor. udah mulai sejak dua bulan terakhir.